Khutbah Jum’at 25 September 2020, Tema : Ikhtiar Menanggulangi Covid-19

Pandemi Covid-19 penyebarannya semakin meluas bahkan jauh dari kata hilang, demi meminimalisir wabah tersebut Pemerintah Kota Banda Aceh terus melalukan segala upaya untuk memutus mata rantai penyebarannya, termasuk meminta Khatib untuk menyampaikan bahaya dari virus tersebut.

Melalui surat nomor 451/01153 Tentang Materi Khutbah Jum’at Corona Covid-19, Walikota Banda Aceh mengimbau kepada Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Se – Kota Banda Aceh, sebagai berikut:

Pertama, Meminta kepada Khatib yang mengisi khutbah jum’at pada tanggal 25 September 2020, dapat menyampaikan khutbahnya sebagaimana naskah yang telah terlampir.

Kedua, mengumumkan kepada para jama’ah agar wajib menggunakan masker setiap shalat fardhu.

Adapun isi naskah khutbah jum’at tanggal 25 September 2020 seperti di bawah ini.

IKHTIAR MENANGGULANGI COVID 19

(Ingat Covid Ingat Allah, Jangan Lupa Pakai Masker)

1. KHUTBAH JUMAT PERTAMA

(Pembuka Khutbah disesuaikan)

Jamaah Jumat rahimakumullah…

Pertama, marilah kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala  dengan sebenar-benar taqwa; yaitu dengan mengamalkan apa yang diperintahkan oleh-Allah dan Rasul-Nya yang mulia nabi Muhammad shallallahu ’alaihi wa sallam, serta menjauhi segala larangan kedua-Nya  semoga kita selalu mendapat hidayah menuju keselamatan dunia dan akhirat.

Kaum muslimin, sidang jama’ah  jumat  yang dimuliakan Allah…

Pandemi covid 19 telah melanda dunia dan meresahkan kita semua. tapi yakinlah semua ini tidak terepas dari ketentuan Allah. Oleh karena itu ingat covid  ingat Allah  dan jangan lupa pakai masker.

Sidang  jamaah sekalian yang di rahmati Allah.

Kita yakin semua yang terjadi tidak luput dari izin dan ketentuan Allah. Tentunya  kita pun harus yakin segala yang menimpa kita semua ada hikmahnya. Covid  19 ini adalah  ujian  bagi kita untuk terus meningkatkan iman dan taqwa serta berusaha untuk terus menerus memperbaiki diri, Kita yakin dengan  ketaatan dan  keasadaran diri serta terus-menerus memperbaki diri, maka Allah akan memperbaiki keadaan hidup kita menjadi lebih baik. Marilah kita kembali kepada Allah serta bertaubat kepadaNya dengan taubatannashuha.

Sidang jamaah jum’at yang dimuliakan Allah.

Covid 19  ini  hendaknya menjadi motivasi bagi kita semua untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dengan cara meningkatkan amal shaleh agar kita tidak merugi..

Dalam  surat At Taubah ayat 20 Allah mengingatkan kita”

ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَهَاجَرُواْ وَجَٰهَدُواْ فِي سَبِيلِ ٱللَّهِ بِأَمۡوَٰلِهِمۡ وَأَنفُسِهِمۡ أَعۡظَمُ دَرَجَةً عِندَ ٱللَّهِۚ وَأُوْلَٰٓئِكَ هُمُ ٱلۡفَآئِزُونَ ٢٠

Artinya : Adapun orang yang beriman, berhijrah dan berjihad dijalan Allah  dengan hartanya dan jiwanya, maka mereka disisi Allah sangatlah mulia mendapat derajat yang tinggi, dan mereka itulah orang yang beruntung.

Bagaimana pun  kondisi kita,  hendaklah kita menjaga iman dan berhijrah yaitu berusaha untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik. Selain itu, seharusnya kita juga menggunakan seluruh potensi untuk berjuang di jalan Allah. Maka, selama itu kita tidak akan merugi dan mendapat  keberuntungan yang sesungguhnya.

Dalam hal berusaha untuk berubah kearah yang lebih baik, maka kita semua haruslah berikhtiar untuk mengatasi virus covid 19 ini dengan sungguh sungguh.Rasulullah Saw. pun  mengingatkan, ikhtiar itu wajib.

Dalam  upaya meningkatkan  ikhtiar kita dalam  menangani covid 19  ini, pemerintah kota Banda Aceh telah mengeluarkan  Perwal  No.51 Tahun 2020. Perwal ini merupakan  perubahan atas Peraturan walikota no.45 tahun 2020 untuk penerapan disiplin  dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian  corona virus disease 2019 (Covid-19) dikota Banda Aceh.

Dalam Perwal  tersebut menjelaskan  tentang  kewajiban  kita secara pribadi yaitu  :               

– Menggunakan alat pelindung diri berupa ; masker menutupi hidung hingga dagu ketika harus  keluar rumah,  dan  berinteraksi dengan  orang lain yang  tidak diketahui status kesehatannya.

– Mencuci tangan secara teratur dengan menggunakan sabun dan air mengalir

– Pembatasan  interaksi fisik (physical distancing)

– Meningkatkan daya tahan  tubuh dengan  menerapkan  perilaku hidup  bersih dan sehat.

Disamping  itu, Perwal  tersebut juga mengatur tentang sanksi bagi yang melanggar ketentuan tersebut mulai dari sanksi adat sebagaimana diatur pada ayat (2) huruf a angka 3 yang dilaksanakan oleh pemerintahan  gampong. Sanksi  itu dapat berupa mengaji  atau menghafal ayat-ayat pendek atau mengikuti pengajian selama seminggu (bagi yang  muslim). Sedangkan bagi  non muslim, dapat disesuaikan  dengan  keyakinannya.

Dalam perwal tersebut mengatur beberapa sanksi diantaranya :

Kerja sosial sebagai mana dimaksud ayat (20) huruf a angka satu, yaitu membersihkan fasilitas umum dan tempat ibadah  paling  lama 2 jam.

Denda  administrasif bagi perorangan  sebagaimana dimaksud  pada ayat (2) huruf a angka 2 adalah sebesar Rp.100.000,- dan denda administratif bagi pelaku usaha, penggelola, penyelenggara atau penanggung jawab tempat fasilitas umum sebagaimana dimaksud  pada ayat (2) huruf b adalah sebesar Rp. 250.000,- bagi usaha kecil dan 500.000 bagi usaha  menengah dan besar.

Sidang  jamaah jumat yang dimuliakan Allah.

Peraturan wali kota tersebut di buat agar kita dapat membangun  kesadaran dan turut bertanggung jawab untuk menanggulagi penyebaran  covid 19 ini sebagai ikhtiar bersama. Hal ini merupakan hijrah kita dari suatu kondisi kepada kondisi yang lebih baik. Untuk itu, mari kita dukung peraturan walikota ini dengan melaksanakannya secara sungguh-sungguh serta menyampaikan inforrmasi kepada seluruh masyarakat agar dapat  mematuhi  ketentuan  ini.

Semua kita diharapkan  dapat berperan aktif dalam  menanggulangi covid 19 ini agar kita dapat segera keluar dari masalah yang sangat meresahkan ini. Tentu setelah kita berikhtiar, kita juga terus menerus berdoaagar Allah menjauhkan kita dari segala bala.

Akhirnya, khatib mengajak kita semua berusaha merubah diri baik dalam sikap maupun perilaku ke arah yang lebih baik. Mudah-mudahan Allah memperbaiki keadaan hidup kita kearah yang  lebih baik .

2. KHUTBAH KEDUA (disesuaikan).

File Naskah dapat didownload disini IKHTIAR MENANGGULANGI COVID 19