Banda Aceh – Para pemilik usaha makanan dan minuman di Kota Banda Aceh dilarang menjual dagangannya untuk umum sejak pukul 05.00-16.00 WIB selama Ramadan. Kepada pengusaha Warkop, Kafe, dan Restoran juga diimbau untuk tidak membuka usahanya mulai dari waktu Salat Isya sampai dengan selesainya Salat Tarawih.
Demikian salah satu poin seruan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Banda Aceh yang dikeluarkan Kamis (25/5/2017) dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan 1438 H dan melaksanakan Syariat Islam secara kaffah.
Kabag Humas Setdako Banda Aceh Dody Haikal mengungkapkan seruan bersama ini juga ditujukan bagi pengusaha Salon, Hotel, dan tempat hiburan lainnya. “Jam operasional salon dibatasi dari jam 09.00-16.00 WIB dengan tetap menjaga ketentuan sebagaimana tercantum dalam surat izin usaha salon.”
“Untuk usaha Billyard, Play Station, dan hiburan lainnya dilarang beroperasi selama bulan puasa. Sementara pihak hotel dilarang menyediakan makanan dan minuman di siang hari, menggelar karaoke, disko, dan sejenisnya. Pengusaha hotel dianjurkan untuk memutar tausiah dan musik yang bernuansa islami,” tambahnya.
Ia menambahkan, kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat, Forkopimda Banda Aceh menyerukan untuk mengisi bulan suci Ramadan dengan memakmurkan masjid, memperbanyak amal ibadah dan kegiatan dakwah, serta menghindari perbuatan yang sia-sia.
“Bagi non muslim agar menghormati pelaksanaan ibadah puasa dalam rangka pembinaan toleransi dan kerukunan hidup antar umat beragama. Khusus bagi WNA yang berada di Banda Aceh, juga diserukan agar dapat mengikuti ketentuan-ketentuan yang berlaku selama Ramadan,” katanya.
Seruan bersama Forkopimda ini, sebut Dody, ditandatangani oleh Wali Kota Banda Aceh, Ketua DPRK, Dandim 0101/BS, Kapolresta, Ketua MPU, Ketua Mahkamah Syariah, Ketua Pengadilan Negeri, dan Kajari Banda Aceh. “Semoga seruan bersama ini dapat kita indahkan bersama dengan penuh keikhlasan dan tanggung jawab, dan semoga pula bulan suci Ramadan ini membawa berkah bagi kita semua,” tutup Dody.
Lokasi Pasar Daging Meugang dan Kuliner Ramadan
Dody juga menyampaikan dalam menyambut Ramadan tahun ini, Pemko Banda Aceh telah menetapkan sejumlah titik lokasi Pasar Daging Meugang dan Pusat Kuliner Ramadan. “Ada sembilan lokasi pasar daging Meugang yang sudah kita tetapkan di antaranya di depan Lapangan SMEP Peunayong ini, di depan Pasar Peuniti, Simpang BPKP, dan Pasar Setui.”
“Untuk lokasi penjualan penganan berbuka puasa, tersebar di 17 titik dalam wilayah Banda Aceh. Lokasinya antara lain di Jalan Rama Setia, seputaran Gedung ITLC (eks Bioskop Garuda), depan Taman Makam Pahlawan, depan SMA 3, dan di seputaran Lapangan Neusu,” katanya.
Berikut lokasi lengkap Pasar Daging Meugang dan Kuliner Ramadan 1438 H di Banda Aceh:
Pasar Daging Meugang Ramadan
1. Jl. TWK. Daudsyah – Peunyong (Sp. Empat depan Kantor Keuchik Peunanyong)
2. Jl. T.M. Pahlawan – Peuniti (Depan Pasar Peuniti Kp. Ateuk)
3. Jl. T. Iskandar – Beurawe (Depan warkop Cut Zen, Sp. BPKP, Sp. Lamteh) Jl. T. Iskandar – Ulee Kareng (Seputaran Pasar Ulee Kareng, Kec. Ulee Kareng)
4. Jl. Mr. Mohd. Hasan-Batoh (Kec. Lueng Bata)
5. Halaman Pasar Newton – Lamdom (Kec. Lueng Bata)
6. Jl. T. Nyak Arief – Darussalam (Lingke-Sp. Prada, Lamnyong, Rukoh, Kopelma, Kec. Syiah Kuala)
7. Pasar Seutui (Kec. Baiturrahman)
8. Simpang Lhong Raya ( Simpang Lam Ara, Kec. Bada Raya)
9. Jl. Sultan Iskandar Muda – Punge Blang Cut (Kec. Jaya Baru).
Pasar Kuliner Ramadan
1. Jl. TWK. Daudsyah (Depan Kantor Keuchik Peunayong dan depan Lapangan SMEP)
2. Jl. T. Dibaroh (Depan Bioskop Garuda)
3. Jl. Tgk. Daud Beureuh (Sp. Darma s/d Hotel Regina)
4. Jl. T. Nyak Arief (Jeulingke s/d Lamnyong sebelah kiri jalan)
5. Jl. T. Makam Pahlawan (Depan Halaman Makam Pahlawan)
6. Jl. Panglima Nyak Makam / Prof. Ali Hasyim
7. Jl. T. Iskandar (Sebelah kiri jalan dari Beurawe s/d solong)
8. Jl. T. Umar (Sp. Blower)
9. Jl. ST. Iskandar Muda – Punge jurong ( Lewat sp. Punge Blang Cut s/d Café Ojiel)
10. Jl. Pocut Baren (Depan Methodist s/d Lampu Stop) sebelah kiri jalan.
11. Jl. T. Hasan Dek – Beurawe (Lrg. Kuburan Seurante s/d depan Kantor Panwaslu)
12. Jl. T. Chik Ditiro – Peuniti (Depan SD s/d 100 m sebelum lampu stop)
13. Jl. T. Imum Lueng Bata (Lamseupeung s/d sebelum jembatan)
14. Jl. Kartika (Depan SMA 3)
15. Jl. Rama Setia
16. Jl. Seputaran Lapangan Neusu
17. Jl. Syiah Kuala (Depan MIN Teladan)