
Aplikasi Android Almanak Aceh 2016 yang dikembangkan oleh tim Masyarakat Informasi dan Teknologi (MIT) Aceh mendapat respon positif dari netizen pengguna android. Hal ini disampaikan oleh Teuku Farhan selaku Direktur Eksekutif MIT kepada media dalam rilisnya kepada wartawan di Banda Aceh (7/1/2016)
“Alhamdulillah kita sudah meluncurkan beberapa waktu lalu Aplikasi Kalender Almanak Aceh 2016 dan mendapat sambutan positif dari netizen, hal ini terlihat dari jumlah download lebih dari 500 kali, rating 4.8 dari 5, dan berbagai tanggapan positif yang diberikan oleh netizen di kolom komentar” ujar Farhan.
Sebelumnya, Almanak Aceh yang disusun oleh Haekal Afifa selaku ketua Institut Peradaban Aceh tersebut sudah diluncurkan secara resmi oleh Lembaga Wali Nanggroe Aceh di Banda Aceh. Peluncuran tersebut sebagai upaya untuk membangkitkan kembali instrument peradaban Aceh khususnya Kalender yang sudah mulai dilupakan.
Teuku Farhan juga menyebutkan, proses pengembangan aplikasi yang dilakukan secara sukarela ini bertujuan untuk kemajuan peradaban Aceh yang sudah memasuki era digitalisasi, sehingga banyak peminat Almanak Aceh yang tidak mendapatkan kalender fisik bisa mendapatkan versi digital dengan cara meng-install aplikasi ini di Android Playstore dengan cara mencari aplikasi ini dengan kata kunci “Kalender Almanak Aceh” dan klik Install.
“Aplikasi ini dikembangkan oleh MIT sebagai upaya untuk mendukung karya-karya warisan perabadan dengan cara digitalisasi dalam bentuk media kekinian yang positif dan bermanfaat untuk generasi muda Aceh saat ini, sehingga banyak konsep-konsep peradaban bisa dikembangkan melalui internet” ungkap Praktisi IT ini.