Wakil Wali Kota Afdhal Tutup TC Terpusat Kafilah MTQ Banda Aceh

Banda Aceh – Wakil Wali Kota Banda Aceh, Afdhal Khalilullah secara resmi menutup kegiatan Training Center (TC) Terpusat Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kota Banda Aceh di Hotel Al Hanifi, Minggu (19/10/2025).

Dalam sambutannya, Wakil Walikota Afdhal menekankan bahwa esensi MTQ bukan sekadar perlombaan, tetapi juga keikhlasan niat dalam beribadah.

“MTQ bukan hanya tentang siapa yang paling indah bacaannya, tapi siapa yang paling tulus niatnya. Saya yakin, dengan semangat, disiplin, dan doa dari semua pihak, Banda Aceh bisa mempertahankan gelar juara umum,” ujar Afdhal.

Afdhal berharap pembinaan ini menjadi modal berharga untuk mempertahankan gelar Juara Umum pada MTQ Aceh mendatang. Ia juga mengingatkan bahwa malam penutupan ini bukan akhir, melainkan awal perjuangan menuju podium kemenangan.

Ditempat yang sama, Anggota Komisi XIII DPR RI Periode 2024-2029, H. Muslim Ayub,SH.,M.M hadir memberi spirit dan motivasi kepada kafilah MTQ Kota Banda Aceh.
Pembina Ikatan Motor Indonesia (IMI ACEH) itu juga menyerahkan secara langsung bantuan uang tunai sebesar Rp.25.000.000,- untuk kafilah Kota Banda Aceh.
Menurut Muslim Ayub, uang ini bukan sekedar bantuan finansial, tapi juga bentuk motivasi dalam memenuhi segala kebutuhan anak-anak di Pidie Jaya Nantinya.

Selanjutnya, Kepala DSI Banda Aceh, Alimsyah mengatakan bahwa pembinaan kafilah telah berjalan bertahap sejak Februari 2025. Tahapan dimulai dari seleksi, TC Berjalan sebanyak 25 pertemuan pada Maret-September, hingga TC terpusat selama lima hari.

Para peserta menjalani proses pembelajaran di delapan unit aula yang disediakan. TC Terpusat membina sembilan cabang MTQ, meliputi Tilawah, Qira’at, Khattil Qur’an, Syarhil Qur’an, KTIQ, Tafsir, Tahfidz, Fahmil, dan Hadist.

Sebanyak 30 pelatih ahli turut membimbing peserta, di mana sebagian besar merupakan dewan juri MTQ Aceh XXXVII yang akan digelar di Pidie Jaya pada 1-8 November 2025. Meski menjalani pelatihan intensif dari pagi hingga malam, seluruh peserta tetap bersemangat dan dalam kondisi prima.

Kemudian, Alimsyah menegaskan komitmennya untuk terus membina kafilah MTQ Banda Aceh. “Dukungan moril dan materil dari berbagai pihak sangat berarti dalam mempersiapkan kafilah kita menuju MTQ Aceh XXXVII,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Alimsyah juga berharap dengan berakhirnya kegiatan ini, seluruh persiapan yang telah dilakukan membuahkan hasil yang memuaskan bagi Kota Banda Aceh dalam ajang MTQ Aceh XXXVII.