Pemko Banda Aceh Santuni 600 Anak Yatim

Banda Aceh–Walikota Banda Aceh, Hj Illiza Sa’aduddin Djamal SE berbuka puasa bersama dengan 600 anak yatim, Senin (20/6/2016) di Balaikota Banda Aceh.

Kegiatan berbuka puasa bersama dan menyantuni 600 anak yatim ini digelar Pemerintah Kota Banda Aceh bekerjasama dengan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) dalam rangka peringatan Hari Yatim Se-dunia Islam. Gelaran ini merupakan yang ke-III sejak di deklarasikan pada 15 Ramadhan 1435 H lalu (13/7/2014).

Dalam sambutannya, Illiza mengucapkan selamat memperingati  Hari Yatim Se-dunia Islam. Katanya, momentum ini, hendaknya terus dapat memperkokoh semangat semua umat muslim untuk senantiasa bertanggung beban atas seluruh yatim yang diamanahkan oleh Allah SWT.

“Hari ini, kiranya mampu menjadi waktu yang tepat bagi kita untuk benar-benar merenungi arti keberadaan para yatim di sekeliling kehidupan kita. Bahwa, mereka para yatim adalah jalan bagi seluruh kaum muslimin dan muslimat menuju surga  Allah SWT di hari akhirat nanti,” ujar Illiza.

Untuk itu, Illiza mengajak semua umat muslim untuk melakukan segala yang bermanfaat dan membahagiakan para yatim.

“Anak-anak kami para yatim, berbahagialah sekalipun hari ini orang tua kandung para ananda telah dipanggil dan bersama Allah SWT. Semenjak ditinggal oleh sang orang tua kandung tercinta, seketika itu pula orang tua muslim lainnya menjadi orang tua kalian semua,” kata Illiza.

Lanjutnya, sebagai para orang tua, IsyaAllah akan senantiasa memenuhi tanggung jawab untuk kebaikan kehidupan dan masa depan para ananda yatim sekalian dengan segenap kemampuan.

“Kami mohonkan kepada anak-anak kami yang yatim semua, agar berkenan untuk senantiasa berdoa kepada Allah SWT, agar kami seluruh orang tuamu di muka bumi ini untuk selalu diberi kemudahan dan kekuatan dalam menjaga dan merawat serta mendidikmu menjadi pribadi yang berkah dan bertakwa,” pinta Illiza.

Pantauan di lapangan, ke 600 anak yatim selain melakukan berbuka puasa bersama dengan Walikota, juga dihadiri Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Luczisman Rudy Polandi, Ketua DPRK Arief Fadhillah, General Manager PT Garuda Indonesia Aceh, Nano Setiawan, unsur Forkopimda, Unsur Perbankan, Lembaga Yatim serta tokoh masyarakat Banda Aceh.

Para yatim yang disantuni diberikan Al-Quran, paket sembako, kain sarung, paket KFC, dan santunan berupa uang sebesar Rp. 500 Ribu per orang.

Selain itu, pada acara yang dipusatkan di halaman Balaikota, para yatim juga diberikan kesempatan mendapatkan doorprize yang disediakan panitia bagi yatim yang mampu menjawab pertanyaan dan menghafal Al-Quran, baik 1 Juzz, 2 Juzz, 3 Juza hingga 15 Juzz.

Tercatat beberapa anak yatim berhasil melanjutkan bacaan Al-Quran dengan membawa pulang doorprize yang diserahkan langsung oleh Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Luczisman Rudy Polandi.

Jedah Apresiasi Hari Yatim di Banda Aceh

Sementara itu, Direktur Aliansi OKI Provinsi Aceh, Muqni Affan Lc MA menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasi kepada Illiza Sa’aduddin Djamal dan jajarannya atas suksesnya peringatan Hari Yatim Se-dunia Islam di Balaikota.

“Setahu Saya, Banda Aceh merupakan daerah paling siap dan serius menggelar acara peringatan Hari Yatim Se-dunia Islam ini,” ujar Muqni.

Lanjutnya, semua kegiatan yang dilakukan di Banda Aceh telah dilaporkan ke OKI Internasional yang berpusat di Jeddah.

“Semua kegiatan dalam tiga tahun ini telah Saya laporkan ke Jeddah, dan mereka sangat mengapresiasi,” ungkapnya.

Lanjutnya, kegiatan menyantuni 600 anak yatim dari seluruh Gampong di Banda Aceh dilakukan dalam rangka mendorong rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap anak yatim karena menurutnya aqidah dan akhlak anak yatim harus dijaga meski mereka tidak memiliki lagi sosok Ayah.

Muqni juga memberikan apresiasi kepada Rumah Zakat, PKPU, Qatar Charity, IKAT, Bukopin, Garuda Indonesia, Bank Aceh, BI, BTN, Bank Syariah Mandiri, Dompet Dhuafa, Rumah Yatim, Kantor POS, Bulog Aceh, Muslim Aid, Islamic Relief, AMCF, YKMI dan lembaga lainnya yang telah mendukung acara ini dan memmberikan donasi.