
Dinas Syariat Islam (DSI) Kota Banda Aceh tidak ketinggalan dalam merayakan hari Asyura yaitu pengungkapan rasa syukur atas keberkahan dan keselamatan yang telah Allah SWT berikan kepada manusia.
Melalui gotong royong para pegawai DSI Kota bahu membahu atau dalam bahasa Aceh meripee-meripee memasak bubur bubur Asyura, kegiatan tahunan itu dilaksanakan di belakang mushalla lama DSI. Selasa (9/08)
Perlu diketahui bubur Asyura bukanlah bubur biasa yang kita makan, yaitu bubur yang terdiri dari kacang hijau saja. tapi lebih dari itu bubur asyura terdiri dari berbagai bahan yang dikhususkan bagi orang yang berpuasa pada hari itu.
Tradisi hari Asyura sendiri sudah ada sejak zaman nabi Nuh dan masih berlanjut sampai sekarang bahkan di seluruh daerah khususnya di Aceh.
Ketua panitia masak bubur Asyura Irwanda M. Jamil mengatakan bahwa kegiatan ini dibuat sebagai bentuk syukur dalam menyambut tahun baru Islam, dimana pada 10 bulan Muharram umat Islam merayakan hari Asyura ditandai dengan puasa sunah.[]