DSI Gelar Musabaqah Hifdzil Quran Antar Majelis Taklim

MHQ

Banda Aceh – Dinas Syariat Islam (DSI) Kota Banda Aceh menggelar Musabaqah Hifdzil Quran (Surah Yasin) antar Majelis Taklim se-Kota Banda Aceh. Acara yang dipusatkan di halaman Masjid Al-Abrar, Gampong Lamdingin, ini dimeriahkan oleh 100 peserta yang terdiri dari ibu-ibu majelis taklim, Selasa (6/9/2016).

Dalam sambutannya saat membuka acara, Kepala DSI Banda Aceh Mairul Hazami menyebutkan kegiatan yang diinisiasi oleh Ketua Komisi D DPRK Banda Aceh Farid Nyak Umar ini akan berlangsung selama dua hari, 6-7 September 2016.

Ia berharap ibu-ibu majelis taklim tidak hanya sebatas mengikuti musabaqah hifdzil quran semata, tetapi juga kemudian ikut mendukung program-program pemerintah lainnya untuk membumikan Al-Quran.

“Keinginan kita semua adalah agar bagaimana semua masyarakat lebih bersemangat untuk mempelajari, membaca, menghafal, dan mengamalkan Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari. Sekarang sudah banyak terdapat lembaga pendidikan Al-Quran di Banda Aceh, dan hal ini harus terus kita kembangkan mengingat Al-Quran merupakan pedoman hidup manusia.”
“Saat membeli HP baru saja kita diberi buku petunjuk, apalagi dalam menjalani kehidupan yang tentu saja membutuhkan pedoman atau petunjuk. Kondisi kita, Allah yang lebih tahu baik di dunia maupun akhirat,” katanya.

Katanya lagi, ada petuah lama yang lazim disampaikan orang tua kepada anaknya yang hendak merantau atau melanjutkan pendidikan. “Anakku, engkau boleh pergi ke mana saja, bekerja atau belajar apa saja tapi jangan lupa shalat. Atau kita sering memarahi anak kita yang telat bangun pagi untuk ke sekolah, tapi kita justru mendiamkan mereka jika tak bangun untuk Salat Subuh.”

“Dengan begitu, secara tak sadar kita sudah mengajarkan anak-anak kita untuk lebih mendahulukan dunia dari pada akhirat. Padahal dalam Al-Quran jelas disebutkan; kejarlah akhirat-mu tetapi jangan lupa dunia-mu. Akhirat yang paling utama,” katanya.

Senada dengan Mairul, Farid Nyak Umar dalam sambutan singkatnya mengharapkan agar kegiatan ini dapat lebih memotivasi warga kota dalam membumikan Al-Quran. “Jika kita selalu dekat dengan Al-Quran, maka insya Allah Banda Aceh Kota Madani akan dapat kita wujudkan bersama.”

“Al-Quran adalah kalam Allah yang merupakan suatu mukzijat dan diturunkan ke dalam kalbu Rasulullah melalui perantara malaikat Jibril secara mutawatir sehingga dijamin keasliannya, mulai dari surah Al-Fatihah hingga surah An-Naas,” sebut Farid menjelaskan makna lengkap dari Al-Quran.

Usai pembukaan acara, Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal ikut hadir ke lokasi untuk bersilaturahmi sekaligus menyemangati para peserta yang akan berlomba. Terlihat hadir pula Ketua Dharma Wanita Banda Aceh Buraida Bahagia, Kabag Keistimewaan Setdako Banda Aceh Zahrol Fajri, Camat Kuta Alam Ria Jelmanita, Keuchik Gampong Lamdingin Anas Bidin Nyak Syekh, dan sejumlah tamu undangan lainny