Banda Aceh – Menyikapi hasil pertemuan antara Pemerintah Aceh dengan Pemerintah Kota Banda Aceh dan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar di kantor gubernur Aceh, sabtu (18/07/2020). Walikota Banda Aceh terus memperkuat upaya pencegahan Covid 19 di Kota Banda Aceh
Salah satunya adalah menindaklanjuti surat gubernur Aceh No. 440/10187 tentang materi khutbah jum’at dalam rangka penanganan Covid 19.
Melalui Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh, surat tersebut mulai dibagikan ke masjid-masjid dalam wilayah Kota Banda Aceh, total ada 112 Masjid yang akan menerima surat yang berisi naskah khutbah jum’at.
Dalam teks naskah yang berjudul Ujian menghadapi Covid 19 di Aceh tersebut berisi. Virus corona tidak hanya membuat orang takut tapi juga berdampak secara sosial dan ekonomi. Masyarakat jangan termakan informasi yang menyesatkan bahwa virus ini hoax/rekasaya, karena faktanya daerah Aceh memiliki peningkatan kasus yang signifikan sudah menjatuhkan korban jiwa 9 orang sejak terjadinya di tingkat lokal.
Kunci untuk mengakhiri virus corona ini adalah memperkuat ikhtiar dengan mengikuti protokol kesehatan kedua bertawakkal yaitu berserah diri sepenuhnya kepada Allah dengan bersabar memperbanyak ibadah, berzikir dan berdoa agar wabah ini segera berakhir.
Diakhir naskah, tersebut QS An-Nisa Ayat 59 “Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.
Sementara itu, sesuai dengan surat Walikota diatas, Kepala Dinas Syariat Islam Tgk. Alizar, S.Ag, M.Hum mengharapkan agar naskah khutbah jum’at ini menjadi materi khutbah jum’at di masing-masing Masjid dan kepada BKM Masjid sekota Banda Aceh untuk ikut berpartisipasi aktif mengedukasikan kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan. (AH)