Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh resmi mengeluarkan surat himbauan tentang tata cara berbusana. Surat bernomor 451/ 0945 dan tertanggal 22 Juli 2020 ini langsung ditandatangi oleh Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman. Adapun isi surat himbauan tersebut adalah sebagai berikut:
DALAM RANGKA PENGUATAN PELAKSANAAN QANUN ACEH NOMOR 11 TAHUN 2022 TENTANG PELAKSANAAN SYARIAT ISLAM DI BIDANG AQIDAH, IBADAH DAN SYIAR ISLAM, KHUSUSNYA TENTANG CARA BERBUSANA YANG TERTUANG DALAM PASAL 13:
- SETIAP ORANG WAJIB BERBUSANA ISLAMI;
- PIMPINAN INSTANSI PEMERINTAH, LEMBAGA PENDIDIKAN, BADAN USAHA DAN ATAU INSTITUSI MASYARAKAT WAJIB MEMBUDAYAKAN BUSANA ISLAMI DI LINGKUNGANNYA;
UNTUK MAKSUD DIATAS, WALIKOTA BANDA ACEH MENGHIMBAU:
- SETIAP AKTIVITAS DILUAR RUMAH WAJIB MENUTUP AURAT DENGAN SEMPURNA (TIDAK TEMBUS PANDANG DAN TIDAK MEMPERLIHATKAN BENTUK TUBUH).
- MENJAGA AZAS KESOPANAN DAN MENJAGA NILAI-NILAI ADAT YANG BERLANDASKAN SYARIAT.
- PIMPINAN INSTANSI PEMERINTAH, LEMBAGA PENDIDIKAN, BADAN USAHA DAN ATAU INSTITUSI MASYARAKAT WAJIB DAN BERTANGGUNG JAWAB MEMBUDAYAKAN BUSANA ISLAMI DI LINGKUNGANNYA, MASING-MASING TERMASUK PADA SAAT KEGIATAN OLAHRAGA.
- KEPADA SELURUH MASYARAKAT DAN MUHTASIB GAMPONG DIMINTA MELAPORKAN KEPADA PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH (SATPOL PP DAN WH) BILA MENEMUKAN PELANGGARAN TERHADAP HIMBAUAN INI.
- BAGI NON MUSLIM AGAR DAPAT MENGHORMATI DENGAN BERPAKAIAN YANG SOPAN.
DEMIKIAN DISAMPAIKAN UNTUK DILAKSANAKAN DENGAN PENUH KEIKHLASAN DAN TANGGUNG JAWAB.
Dengan keluarnya surat himbauan Ini, Kepala Dinas Syariat Islam Banda Aceh. Tgk. Alizar Usman, S.Ag. M.Hum, meminta kepada seluruh masyarakat agar mematuhi dan menjalankan himbauan tentang cara berbusana di Aceh khususnya Banda Aceh sebagaimana yang telah diatur dalam pasal 13 tersebut. (AH)