SAFARI DAIYAH PERKOTAAN DI KECAMATAN SYIAH KUALA

Penceramah : Ustadzah Mukhlisah

Tema : Berilmu sebelum beramal

Hari/Tanggal : Jum’at, 10 Desember 2021

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا قُوْٓا اَنْفُسَكُمْ وَاَهْلِيْكُمْ نَارًا وَّقُوْدُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلٰۤىِٕكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُوْنَ اللّٰهَ مَآ اَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُوْنَ مَا يُؤْمَرُوْنَ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”. QS. At-Tahrim : 6

Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.
-Manusia : yang kufur pada Allah
-Batu: batu yang dipahat untuk menjadi berhala
‌Cara menjaga diri dan keluarga dari api neraka: dengan ilmu
‌Adab tanpa ilmu itu belum tentu diterima, bahkan bisa jadi tertolak
Misalnya : berjabat tangan dengan bukan mahram, padahal agama melarang
‌Atha’ bin Rabah: belajarlah bagaimana ;
-cara shalat (termasuk hal2 terkait shalat seperti hukum fiqh tentang cara shalat, thaharah, waktu shalat, dll)
-belajar bagaimana cara melakukan jual beli (hukum jual beli yang adil, riba, dll)
-cara menikah dan thalaq (hukum sah menikah, rukun nikah, dll)
Misalnya dalam memilih saksi : harus yang Adil.
Adil dalam ilmu agama : tidak pernah sekalipun melakukan dosa besar.
Ada tiga perkara meski pun bercanda maka ia tetap jatuh hukumnya, yaitu menikah, thalaq, dan rujuk.
‌Barang siapa yang beramal tanpa ilmu, maka amalan nya akan tertolak.
‌bab shahih Bukhari yang paling pertama: jangan beramal atau berbicara tanpa ilmu
‌ilmu paling tinggi derajatnya: ilmu tauhid, akidah, akhlak. karena syarat di terimanya semua amal ibadah adalah apabila seseorang itu mengenal Tuhannya (Allah)
‌cara mendidik anak dengan ilmu tauhid, akidah, dan akhlak sejak dini:
– menanamkan bahwa Allah tidak serupa dengan Makhluk (misalnya tidak menyebut Allah berada di langit, tapi Allah berada tanpa tempat karena yang duduk di tempat adalah makhluk, dan Allah yang menciptakan tempat)
-tanamkan akidah Islam, terutama saat anak masuk usia mumayyiz (umur saat anak mulai bisa bertanya atau menjawab pertanyaan)
-suruh anak menjaga shalat dan pertegas aturannya.[]